Berbahagialah Mereka

- Jurnalis

Selasa, 24 Oktober 2023 - 06:32 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RD Donnie Migo

RD Donnie Migo

Oleh: RD. Donnie Migo

Selasa, 24 Oktober 2023

(Selasa dalam Pekan Biasa XXIX)

Saudara-saudariku yang terkasih dalam Kristus,

Injil Lukas pada hari ini (12:35-38) mengundang kita untuk memahami panggilan kita sebagai pelayan yang berbahagia.

Kalimat terakhir dari perikop ini menegaskan “Dan apabila ia datang pada tengah malam atau pada dinihari dan mendapati mereka berlaku demikian, maka berbahagialah mereka” (Lukas 12:38).

Sikap yang Tuhan Yesus harapkan dari para pelayannya adalah berjaga-jaga atau siap sedia yang dilambangkan dengan “pinggang terikat dan pelita yang menyala.”

Berjaga dan berinisiatif untuk membuka pintu, serta membiarkan Tuhan untuk masuk ke dalam rumah. Kepada para pelayan seperti ini Tuhan akan mempersilakan mereka duduk dan Tuhan sendiri akan melayani mereka.

Baca Juga :  Unika Santu Paulus Ruteng Memprogramkan Rutin Penyelenggaraan Kegiatan Kompetitif antar SMA dan SMK

Jadi, para pelayan menjadi orang-orang yang berbahagia karena mereka dilayani Tuhan. Ini sangat sesuai dengan apa yang Tuhan Yesus sampaikan, “Anak manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani” (Matius 20:28).

Rasul Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Roma menggarisbawahi kasih karunia Allah yang dapat memulihkan manusia dari noda dosa.

Kita sebagai pelayan membutuhkan kasih karunia ini agar kita dapat melangkah dengan penuh keyakinan dalam melayani Tuhan. Kasih karunia ini yang menyucikan dan melayakkan kita.

Baca Juga :  Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda Dosa

Apakah kita selalui memohon kasih karunia Allah untuk pengampunan atas dosa-dosa kita?

Bertolak dari bacaan-bacaan suci hari ini, kita sekalian diajak untuk menjadi para pelayan yang siap sedia membukakan pintu bagi Tuhan dan selalu menyucikan diri melalui penerimaan sakramen tobat, agar kelak kita pun dapat berbahagia dalam kerajaan Allah. *

RD. Donnie Migo, Imam Keuskupan Maumere, Mahasiswa Global Programs (Missouri School of Journalism) pada University of Missouri, USA

Berita Terkait

Pater Thias Ajak Umat Onekore Refleksikan Perannya dalam Penyaliban Yesus
Oktavianus Tiza, Wasit Futsal NTT yang Dipanggil PSSI Persiapan Pro Futsal League 2025
Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih
Perkokoh Toleransi di Mimbar Pengimbasan Metode GASING SMPN Reok Raya
Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di Pelni Kacab Ende 3 Ribu Lebih, Masih Banyak yang Beli di Loket
Dorong Pemkab Manggarai Barat Tindak Tegas Investor Yang Langgar Aturan Investasi
Mebeler SMPN 3 Satap Tonggurambang Dipasang Kembali Setelah Tunggakan Lunas
700 Dosen CPNS Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 23:18 WITA

Pater Thias Ajak Umat Onekore Refleksikan Perannya dalam Penyaliban Yesus

Jumat, 18 April 2025 - 17:21 WITA

Oktavianus Tiza, Wasit Futsal NTT yang Dipanggil PSSI Persiapan Pro Futsal League 2025

Jumat, 18 April 2025 - 10:03 WITA

Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih

Kamis, 17 April 2025 - 19:56 WITA

Perkokoh Toleransi di Mimbar Pengimbasan Metode GASING SMPN Reok Raya

Rabu, 16 April 2025 - 18:17 WITA

Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di Pelni Kacab Ende 3 Ribu Lebih, Masih Banyak yang Beli di Loket

Berita Terbaru

Upacara pembasuhan kaki pada Misa Kamis Putih di Gereja Santo Yosef Onekore, Kamis (17/4/2025).

Nusa Bunga

Lima Ribuan Umat Paroki Onekore Hadiri Misa Kamis Putih

Jumat, 18 Apr 2025 - 10:03 WITA