MBAY, FLORESPOS.net-Dalam rangka mensukseskan turnamen Soeratin Cup U-17 Tahun 2023 di Kabupaten Ngada, Paguyuban Orang Nagekeo di Bajawa siap menyambut dua tim kebanggaan Kabupaten Nagekeo, yakni Persena dan Nirwana 04.
Ketua Paguyuban Orang Nagekeo di Bajawa, Wilhelmus Paulus Dema de Rozari kepada Florespos.net, Senin (9/10-2023), mengatakan pada Kamis pekan lalu bertempat di SMA Regina Pacis Bajawa telah dibentuk kepengurusan paguyuban orang Nagekeo di Bajawa.
Kepengurusan inti terdiri wakil Ketua Yosef Hurbertino R.Mada, Sekretaris Hendrianto Emanuel Ndiwa, Bendahara Yohanes Leonardus Sae serta Wakil Bendahara Nengsy Missi.
Hingga saat ini, jumlah yang telah terhimpun dalam Group WA orang Nagekeo di Bajawa sebanyak 230 orang yang mana 200 orang lebih telah berkeluarga sedangkan sisanya merupakan pegawai bujang, biarawan, biarawati.
“Masih banyak yang belum terdaftar dan dalam waktu dekat semuanya akan kami rangkum dalam sebuah kekuatan besar orang Nagekeo di Bajawa,” ungkapnya.
Paguyuban Orang Nagekeo di Bajawa berlatarbelakang berbagai profesi seperti kepala dinas, pensiunan, karyawan swasta yang bekerja di lembaga BUMD dan BUMN, ASN, pastor, suster, bruder, tenaga honor serta komponen profesi lainnya.
Dalam rapat awal telah bersepakat untuk menjadikan Paguyuban Orang Nagekeo tersebut sebagai sebuah kekuatan untuk bersatu bersaudara dalam suka maupun duka.
Hal utama yang mau dilakukan dalam waktu dekat adalah menyambut tim Persena dan Nirwana. Akan ada penjemputan yang dikoordinasikan dengan panitia Kabupaten Ngada sembari paguyuban juga berkoordinasi untuk penginapan tim serta segala perlengkapannya.
Wartawan Florespos.net yang bertugas di Kabupaten Ngada ini mengatakan, sudah merupakan sebuah keterikatan dari Paguyuban Orang Nagekeo di Bajawa bahwa sebagai wilayah yang lahir daripada tangkai yang sama, dari sebuah rumah pokok yaitu Ngada maka tidak ada alasan untuk tidak mengambil bagian mensukseskan kegiatan Soeratin Cup U-17.
Penasehat Paguyuban Orang Nageke, Wilfridus Adjo pada kesempatan yang sama mengatakan, keterlibatan orang Nagekeo di Bajawa termasuk simpatisan atau yang mempunyai hubungan pertalian perkawinan di Kabupaten Ngada secara umum maupun di Bajawa membuktikan bahwa anak-anak yang akan datang bertanding di Kabupaten Ngada tidak merasa sendirian.
Mereka didukung oleh keluarga dan sesama saudara mereka yang ada di Bajawa.Tunas-tunas muda yang yang datang dari Nagekeo harus pula merasakan bahwa bermain di Bajawa adalah sama halnya dengan mereka bermain di kampungnya sendiri.
Wili Adjo menambahkan, antusias yang besar dari keluarga besar dari Keluarga Besar Orang Nagekeo di Bajawa akan bersama-sama mensukseskan kegiatan besar ini.
Bahwa dukungan moril yang diberikan adalah sebuah kekuatan bagi anak-anak Nagekeo yang akan bertanding di Kabupaten Ngada.*
Penulis: Arkadius Togo/Editor: Anton Harus