BAJAWA, FLORESPOS.net – Bupati Ngada Andreas Paru menemui peserta Test Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional guru kategori pelamar umum, Rabu (18/1/2023).
Bupati Andreas mendatangi tempat test di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Bajawa. Didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, Vinsensius Milo dan Kepala SMAN I Bajawa, Jack Lengi sebelumnya berkeliling kompleks SMAN I Bajawa untuk memantau lingkungan sekolah tersebut.
Bupati Ngada usai melakukan kunjungan di Kompleks SMAN I Bajawa dan memberikan semangat bagi pelajar SMA Negeri I Bajawa di salah satu kelas yang duduk di kelas XII IPA langsung menemui peserta Test PPPK kategori guru tersebut.
Kepada peserta Test Bupati Andreas mengatakan, ada yang telah 20 tahun mengabdi sebagai guru honorer namun belum juga diangkat.
“Maunya sebagai Bupati sebenarnya yang seperti ini bisa langsung diangkat. Namun semua diatur dengan mekanisme sehingga tidak bisa segampang yang dibayangkan,” ungkapnya.
Kondisi ini harus tetap diterima dan juga tetap optimis bahwa segala sesuatu akan indah pada waktunya. Aturan itu berjalan dinamis sesuai dengan perkembangan dan situasi.
Bupati meminta kepada para peserta tes untuk tetap semangat walaupun peserta tes sebanyak 53 orang dengan kuota 9 orang yang dibutuhkan namun semua itu harus diikuti dengan serius dan pantang menyerah.
“Kalaupun kali ini masih gagal pasti ada waktu yang pas untuk berjuang lagi memperoleh hasil yang maksimal,” katanya.
Geovani Paulino Kadju, Kepala Bidang Perencanaan Pengadaan,Mutasi dan Dokumen pada Badan Kepegawaian dan Pengebangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Ngada kepada Florespos.net mengatakan pelaksanaan seleksi PPPK untuk jabatan fungsional guru kategori pelamar umum dilaksanakan dua hari yaitu pada tanggal pada 18-19 Januari 2023 bertempat di SMAN 1 Bajawa.
Jumlah peserta seleksi dari pelamar umum sebanyak 53 orang untuk mengisi 9 formasi yaitu guru agama, guru PPKN, guru bimbingan dan konseling serta guru Teknologi dan dan informasi komputer.
Pada tanggal 18 Januari 2023 peserta seleksi dibagi ke dalam dua sesi masing-masing 20 orang. Sedangkan tangg 19 Januari hanya 1 sesi dengan jumlah peserta 13 orang.
Hasil seleksi akan diumumkan serentak termasuk bagi pelamar kategori prioritas 1 dan prioritas 3 serta pelamar umum pada tanggal 2-3 Pebruari 2023.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, Vinsensius Milo menjelaskan pelaksanaan test sistem Computer Assisted Test atau CAT PPPK dimana sistem seleksi dengan alat bantu komputer yang digunakan untuk mendapatkan lulusan yang memenuhi standar minimal kompetensi.
Kegiatan tes didampingi oleh dua orang operator dari SMAN I Bajawa dan satu orang dari provinsi.
Dikatakannya pula bahwa mereka yang lulus ada yang ditempatkan di sekolah dasar maupun di SMP dan SMAN I Bajawa.*
Penulis: Wim de Rozari/Editor: Anton Harus