RUTENG, FLORESPOS.net-Traffic light di perempatan belakang bekas gedung penjara lama Ruteng, Kecamatan Langke Rembong, Manggarai, NTT, sudah kembali berfungsi normal. Dengan itu, lalu lintas kendaraan pun lancar seperti biasa.
Traffic light pada jalur lumayan ramai setiap hari itu terpantau wartawan, Selasa (13/12/2022), kondisinya tidak semrawut seperti ketika rambu lalu lintas tidak berfungsi. Lalu lintas kendaraan lancar dan tertib mengikuti petunjuk nyala lampu lalu lintas yang ada.
Yang sedikit soal adalah ada rambu baru pada jalur jalan itu, yakni larangan melintas dari selatan ke utara. Kadang sering salah paham akibat tidak melihat rambu yang ada. Terjadi ancaman kecelakaan akibat perubahan arah jalur jalan itu.
Seorang pengojek, Adrianus Jabu mengatakan, rambu lalu lintas yang baru sudah dipasang. Kendaraan dari arah selatan tidak bisa lagi lurus ke utara, melainkan berbelok ke barat atau ke timur. Pengaturan yang baru belum diikuti secara baik pengendara kendaraan.
“Traffic light memang sudah normal untuk atur lalu lintas kendaraan. Tetapi, sedikit soal tentang rambu yang baru yang belum semua diikuti pengendara kendaraan,” katanya.
Dikatakan, pasca normalnya traffic light kondisi lalu lintas kendaraan sudah lebih baik. Kendaraan bisa dengan mudah mengikuti semua petunjuk dari lampu yang ada. Tidak ada lagi kesemrawutan.
Menurutnya, yang perlu diwaspadai sekarang adalah soal rambu lalu lintas yang baru yang belum memasyarakat. Sering terjadi ancaman kecelakaan karena pengendara kendaraan tidak melihat rambu yang baru yang mengubah arah jalur kendaraan.
Warga lain, Nikus Dalo mengatakan, mungki’ untuk sementara tetap ada petugas yang berjaga yang tugasnya menertibkan yang melanggar rambu. Hal ini penting karena perubahan itu baru yang belum tentu telah diketahui publik.
“Karena sering terjadi kendaraan tetap meluncur dari selatan ke utara melewati perempatan. Yang seperti ini berpotensi terjadinya kecelakaan,” katanya.
Masalah lampu lintas tidak berfungsi di perempatan itu seperti sering diberitakan media ini, sudah terjadi lama sekali. Sepanjang waktu itu lalu lintas kendaraan menjadi soal ketika memasuki perempatan yang ramai dan padat dari pagi hingga siang itu. Beruntung selama ini tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada perempatan di belakang bekas gedung penjara lama itu.*
Penulis: Christo Lawudin / Editor: Anton Harus