Penulis: Arkadius Togo/Editor: Anton Harus
Mbay, Florespos.net – Pemerintah melalui berbagai programnya berupaya memberikan kemudahan bagi petani dalam mendapakan akses bantuan. Pada dekade disruption, dimana perkembangan teknologi informasi melaju sedemikian pesat, banyak perubahan pola kerja yang semula dilakukan secara konvensional beralih menggunakan teknologi informasi.
Demikian juga bagi petani di Nagekeo, khususnya di Desa Aeramo secara bertahap akan menggunakan Kartu Tani sebagai media untuk menerima Bantuan Langsung Pupuk.
Pemerintah, memandang perlu untuk merubah kebijakan subsidi pupuk agar transparan dan tepat sasaran. Perubahan dilakukan secara bertahap, mengingat perlu penyesuaian berbagai regulasi yang terkait dengan kebijakan subsidi pupuk tersebut.
Kartu Tani ini merupakan kartu yang digunakan pemerintah untuk penyaluran subsidi non tunai berupa pupuk kepada petani. Untuk di Desa Aeramo pembagian Kartu Tani dilaksanakan dalam beberapa zona, yakni di bawah wilayah BRI unit Cabang Mbay.
Ketua TP PKK Kecamatan Aesesa, Irmina Sia Dinda dan juga Pegawai PPL di wilayah Aesesa menjelaskan, Kartu Tani merupakan program terobosan Kementerian Pertanian yang diharapkan mampu mengefisiensi pupuk bersubsidi. Kartu Tani ini menjadi alat transaksi bagi petani yang berhak mendapatkan pupuk bersubsidi.
“Kartu Tani ini memudahkan petani mendapatkan pupuk subsidi,” katanya Kamis (24/11) di Kantor Desa Aeramo.
Lebih lanjut Dia memaparkan, Kartu Tani ini akan memuat database petani yang lebih akurat dan terintegrasi. Kartu Tani juga dimaksudkan untuk memudahkan pendistribusian dan pengendalian serta pengawasan pupuk bersubsidi kepada petani yang berhak.
Sesuai data pada sistem informasi penyuluh pertanian (Simluhtan), kata dia, ada 150 petani perdana yang akan mendapat kartu tersebut.
“Nanti sisanya kali berikut. Jadi seperti ATM saja, kalau mau beli pupuk tinggal gesek. Petani nanti sudah tahu berapa jatah pupuk yang akan diterima,” ujarnya.
Disaksi Florespos.net, hadir dalam kegiatan itu Petugas dari BRI Unit Mbay Theresia Alvionita (Petugas Bansos), Petugas PPL Dinas Pertanian Nagekeo, Kepala Desa Aeramo, Dominggus Biu Dore, Sekretaris Desa Aeramo, Ronal Rabu, anggota BPD Desa Aeramo, serta 150 orang Petani di desa Aeramo yang pertama akan menerima Kartu Tani.*